Laman

Monday, March 28, 2016

Oleh-oleh Umroh Paling Layak Dibawa Pulang

Air zam-zam tiba di rumah dengan selamat, Alhamdulillah.
Galon besar jatah, botol kecil yang berlakban hasil ngangsu dewe hehe
Umroh dan Haji adalah ibadah yang menjadi cita-cita hampir semua muslim di Indonesia bahkan didunia. Ya iyalah siapa yang ga kepingiiiin banget kesana, berkunjung ke baitullah, napak tilas perjuangan nabi Muhammad yang penuh perjuangan di kota Mekah serta ziarah ke Madinah, lovely place, setidaknya dikota ini nabi diterima dengan tangan terbuka. Ah saat saya disini saya membayangkan bagaimana penduduk Madinah kala itu menyambut kedatangan nabi, sungguh mereka sangat mencintai kekasih Allah ini.

Ibadah umroh dan haji yang identik dengan perjalanan menuju kota Mekkah dan Madinah dimanfaatkan para jamaah untuk memperbanyak ibadah, karena nabi Muhammad sendiri pernah berkata bahwa keutamaan sholat dimasjid-masjid ini berbeda dengan masjid-masjid lainnya. Jadinya mupeng banget kan lama-lama disini hihihi
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صَلاَةٌ فِى مَسْجِدِى هَذَا خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلاَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ
“Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih baik dari 1000 shalat di masjid lainnya selain Masjidil Harom.” (HR. Bukhari no. 1190 dan Muslim no. 1394, dari Abu Hurairah)
Dalam riwayat lain, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صَلاَةٌ فِى مَسْجِدِى أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلاَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ وَصَلاَةٌ فِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ أَفْضَلُ مِنْ مِائَةِ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ
“Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada 1000 shalat di masjid lainnya selain Masjidil Harom. Shalat di Masjidil Harom lebih utama daripada 100.000 shalat di masjid lainnya.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah no. 1406, dari Jabir bin ‘Abdillah. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih. Lihat Shahih At Targhib wa At Tarhib no. 1173)

Tapi ada hal menarik khususnya bagi para jamaah umroh asal Indonesia adalah "tradisi" membeli oleh-oleh. Bahkan terkadang menurut saya oleh-oleh ini menjadi hal yang sedikit memberatkan jamaah dengan budget pas-pasan. Bagaimana tidak, didesa saya saja, tradisi semacam ini masih sangat kental dan kalau beli oleh-oleh bisa buat orang sekampung hahaha. Ini berlaku khususnya untuk jamaah ibadah haji, namun karena akhir-akhir ini banyak juga yang berangkat umroh menjadikan perlakuan agak mirip orang naik haji, perlu prepare banyak oleh-oleh karena tamunya banyaaaak hihihi.

Tempat belanja oleh-oleh memang banyak sekali terutama di Madinah, dari pedagang kaki lima yang ada setiap bubaran sholat subuh dan isya, toko-toko bangunan permanen yang kebanyakan menyatu dengan bangunan hotel bahkan ada juga mall. Di Mekah juga sama, tapi pedagang kaki lima lebih sedikit disini. Makanya orang-orang selalu merekomendasikan untuk belanja oleh-oleh di Madinah saja.

Berangkat dengan budget terbatas [asal bisa umroh yang sekamar berdua *eh] kami menikmati ibadah disana dengan sedikit sekali gangguan godaan untuk belanja. Menurut saya ini salah satu keuntungan uang saku sedikit. Namun bukan berarti kami tidak belanja sama sekali, ya belanja sedikit untuk keluarga terdekat saja.


Tau ga sih, hampir semua barang yang ada disini ada di Indonesia loh. Intip saja di daerah Surabaya, area makam Sunan Ampel, disini sudah sangat lengkap. Jadi ga perlu ribet beli-beli semua barang di Arab ya, hemat space di koper dan bagasi aman. Kebanyakan sih emang barang-barang nya made in China.

Lantas apa saja oleh-oleh umroh khas tanah arab yang wajib dan worthed untuk dibeli?
1. Kurma
Kurma Nabi/ kurma ajwa, ini sebenernya ada juga sih di Indonesia tapi harganya 2 sampai 3 kali lipat harga di tanah Arab. Sebagai gambaran di toko kurma terkenal di Surabaya harga perkilonya Rp500.000,- tapi di Arab harganya berkisar 40-80 Real, tergantung kualitas. [1 Real kira-kira Rp4000,-]
Ada juga ruthob atau kurma muda, yang katanya berkhasiat untuk kesuburan. Bagi kami pasangan yang sudah lama menginginkan momongan ruthob memang tidak asing dan kami sering beli di toko kurma di Surabaya. Tapi lagi-lagi harganya jauh berbeda serta kualitas nya. Ketemu ruthob dikebon kurma dengan hraga 15 real kami langsung beli 1 kg. Oh iya karena ini kurma.muda penyimpanan memang jadi satu tantangan tersendiri. Harus selalu difreezer. Mungkin ini penyebab mahalnya harga ruthob di Indonesia.

Ruthob atau kurma muda yang masih segar

2. Air Zam-Zam
Setiap jamaah baik haji maupun umroh mendapat jatah air zam-zam sebanyak 5 liter. Air zam-zam ini telah dipacking secara khusus dan diserahkan kepada jamaah setelah tiba ditanah air. Tenang saja inshaAllah semuanya pasti kebagian. Sebetulnya selama umroh saya meminum air ini hampir setiap saat, karena memang disediakan di banyak tempat di masjid. Tapiii, rasanya kok kurang afdhol kalau tidak bawa air zam-zam hasil dari cari sendiri, alias ngangsu dewe kalau kata orang jawa. Buat oleh-oleh keluarga terdekat hehe.
Akhirnya setelah bertanya bagaimana cara membawa air zam-zam agar aman dan selamat sampai ke tanah air kepada pembimbing umroh, kami mulai membeli air mineral untuk dimanfaatkan botolnya serta selotip lakban. Beberapa jamaah sudah prepare dari tanah air untuk keperluan membawa air zam-zam ini, tapi untuk kami yang belum preprare cukup terkejut mendapati harga lakban 10 real, what! Tenang, ternyata setelah sedikit berkeliling kami dapat lakban dg harga 3 real, dan saat keliling lebih jauh ternyata ada yang jual dengan harga 2 real [disini saya mulai merasa sedih], mungkin kalau kami teruskan ada yang jual 1 real ya hahaha
Cara membawa zam-zam dikoper: botol-plastik/kresek-lakban-plastik/kresek-lakban-lakban-lakban-baju warna gelap-lakban-siap masuk koper.  DONT TRY THIS AT HOME
Kalau memang rejeki inshaAllah aman sampai dengan selamat dirumah kita seperti punya saya. Sebaliknya jika tidak selamat bahkan harus bongkar koper dibandara yakinilah memang belum rejeki dan ga boleh marah ya. Ikhlasin aja hehe
Cara membawa zam-zam dikabin pesawat: bawa aja, ditenteng aja gitu gpp, ada jamaah yang bawa banyak banget boleh loh sampai dikabin pesawat.
Pesawat: Saudi Airlines, beda pesawat akan sangat mungkin beda kebijakan.

3.Oleh-oleh lain-lain beli aja di Indonesia ☺

Si cinta lagi isi botol minum dengan air zam-zam di masjidil haram, tampak disebelah ada pak tukang, masjidil haram masih dalam pembangunan

Due to postingan ini sudah cukup panjang jadi kapan-kapan disambung lagi ya ☺





7 comments:

  1. alamaaaaak air zam-zamnya bikin pengeeeen, di toko dekat masjod agung juga dijual. mahaaaal tapi wkwkwkwk
    Kurmanya aku pernah beli, rasanya kek sawo yak. Mahal pisan hihihi *curcol*

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya kurmanya disini rasanya kayak sawo dan udah agak lembek-lembek kan? disana masih fresh, renyah, kriuk2, enaaak

      Delete
  2. Pengen Umroh, seoga dikabulkan oleh Allah.
    Aku seneng kalau ad yg pulang umroh dikasih minum air zam-zam dan kacag arab

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin ya Allah, semoga segera jadi tamu Allah bu Tatit :)

      Delete
  3. Wulann.. Barakallah.. Baru pulang umrah ternyata :* doain bs kesana juga yaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin ya Rabb, semoga bisa kesana bersama orang-orang tercinta Na aamiin :)

      Delete
  4. Mbak baru pulang umroh ya mbak, Semoga Allah menganugerahkan haji yang mabrur, usaha yang disyukuri dan dosa yang diampuni. .. amin yra

    ReplyDelete

Silahkan meninggalkan komentar dengan menyertakan nama jelas atau link agar kita bisa saling silaturahim. Komentar tanpa nama alias anonymous tidak akan ditayangkan diblog ini.
Terima kasih telah berkunjung